Pujangga

Insiden Malam

Singapore,

angin malam, berdentam, hantu diam
mungkin ada sejumput partikelmu yang dibawanya dari seberang sana

rehat sejenak, beranjak, suara memekak
tembok bata tua di kamarku tak lagi berdenting ketika rodanya berputar

berlari, berlari, reinkarnasi
tak ada kata puas bagi mereka yang sedang jatuh cinta, yang masih mencari, yang belum memiliki

aku percaya, bersuara, terjebak suasana
insiden malam terjadi tanpa ada yang menyadari